Bagaimana menambah bass pada audio mobil standar?
Mengapa ada pertanyaan, bagaimana menambah bass pada audio mobil standar?
Itu karena audio standar mobil, masih pabrikan, dan umumnya belum memberi kepuasan pada beberapa pengguna audio standar. Misalnya pada bagian bass. Mari kita bahas langkah-langkah apa saja yang dapat di lakukan untuk menambah bass pada audio mobil standar.
Pada Head Unit, umumnya sudah ada pengaturan audio, dan salah satunya bass. Tapi ketika bass kita naikkan, tetap saja tidak membuat suara bass seperti yang kita harapkan.
Jadi langkah apa yang akan kita lakukan?
1.Dengan menambah subwoofer aktif.
Yang pertama, bass tube model kolong,
Bass tube model ini, biasanya dipasang pada kolong jok, umumnya di tempatkan pada kolong jok depan. Hal itu dimaksud, agar lebih mudah dalam pemasangan, menghemat penggunaan kabel ketika instalasi. Dan juga, suara bass yang dihasilkan akan lebih besar pada area depan (pengemudi).
Kelebihan menggunakan bass kolong, mudah dalam menempatkan perangkat, tidak banyak makan ruang. Tidak banyak modifikasi pada mobil.
Kelemahan menggunakan perangkat ini, kemampuan bass terbatas, hanya menghasilkan bass di sekitar perangkat. Penggunaannya sekedar menyesuaikan bass dengan perangkat audio mobil yang sudah ada (melengkapi kebutuhan bass).
Cara instalasi
Instalasi bass tube model kolong, hampir mirip dengan instalasi power ampli. Pada Bass tube tersedia terminal B+ disambung lansung melalaui + Aki, kemudian terminal Remote (rem) di sambung ke kabel remote out Head Unit (umumnya kabel biru rem +). Selanjutnya Terminal Ground (GND lambang -) di sambung ke kabel ground mobil, atau lansung ke plat body mobil. Selanjutnya pasang kabel RCA dari pre out Head Unit menuju in-put Bass tube. Sebaiknya lakukan instalasi dengan baik dan benar, jangan sampai ada kabel beradu / nyatu, ntar resikonya korslet.
Untuk cara setting suara, silahkan baca Setting Audio Mobil Secara Otodidak.
Untuk cara setting suara, silahkan baca Setting Audio Mobil Secara Otodidak.
Yang kedua bass tube model box
Bass tube model box memiliki banyak bentuk, ada yang box oval, box bulat, box kotak dll. Yang umum dipakai model bulat dan kotak. Bass tube model ini biasanya ditempatkan pada bagian belakang jok atau bagasi mobil. Bass yang dihasilkan lebih besar dari model bass tube kolong.
Cara kerjanya sama dengan bass tube kolong, bedanya pada ukuran box dan out-put power ampli lebih besar. Dimensi box jauh lebih besar dari bass tube model kolong. Kemampuan bass dirancang untuk dapat memenuhi kebutuhan bass dalam ruangan mobil. Namun jika Anda senang bass kencang (SPL)ini bukan solusinya. Karena kemampuan bass terbatas dalam ruangan, jika dipaksa bisa bermasalah. Cara instalasi, sama dengan bass tube model kolong.
2.Subwoofer pasif
Subwoofer pasif adalah subwoofer berikut box tanpa menggunakan amplifier buid in, maka amplifier yang digunakan eksternal. Dan untuk penempatan perangkat lebih banyak memakan ruang di banding model speaker aktif, karena power ampli dipasang diluar box. Model dan bentuk box nya juga beragam, ada yang model kotak, bulat dll. Dan banyak juga box yang di custom fiber, untuk mendapatkan penampilan menarik (cosmetik) berikut suara yang berkualitas.
Nah...jadi Anda tinggal menyesuaikan, mau pilih yang seperti apa..?
Toko-toko audio mobil juga banyak menjual perangkat secara terpisah, ini memudahkan Anda untuk lebih menyesuaikan pada ruang mobil yang akan digunakan. Box kotak dapat anda sesuaikan dengan warna dan ukuran yang Anda inginkan, begitu juga dengan subwoofernya. Jika Anda suka bass yang kencang, cara ini dapat anda terapkan. Dengan memperhitungkan ukuran box, subwoofer dan kemampuan power amplifier yang tepat, maka akan menghasilkan bass yang anda inginkan.
Itu beberapa cara yang dapat dilakukan untuk menambah bass pada audio mobil standar, semoga membantu bagi Anda yang masih pemula agar lebih mudah untuk memahami.
0 komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.